Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Refelksi 2022 Kinerja Pencapaian Polres Jembrana

Kamis, 29 Desember 2022 | Desember 29, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-12-29T11:03:34Z



Jembrana, Bali - Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gde Juliana, S.H., S.I.K., M.I.K. memimpin Press Conference Akhir Tahun 2022 yang bertempat di Aula Polres Jembrana, Kamis (29/12/2022) pukul 11.20 Wita.

Dalam Press Conference akhir tahun 2022 ini, Kapolres didampingi Waka Polres Jembrana Kompol Losa Lusiano Araujo, S.I.K., Kabag Log Polres Jembrana AKBP I Ketut Sukarta, S.H., Kabag Ops Polres Jembrana Kompol Putu Ngurah Riasa, S.I.P., Kabag SDM Polres Jembrana Kompol Machfud Didik Wiratmoko, S.H., M.M., Kasat Binmas Polres Jembrana Kompol I Gusti Komang Muliadnyana, S.H., Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Reza Pranata, S.I.K., M.H., Kasat Lantas Polres Jembrana AKP Aan Saputra R.A., S.I.K., M.H., dan Kasat Narkoba Polres Jembrana AKP I Komang Renta, S.H.

Hadir dalam kegiatan tersebut Kasi Humas Polres Jembrana Iptu I Ketut Suartawan, S.H., Kasi Propam Polres Jembrana Ipda I Gusti Ngurah Sridana, Kanit IV Sat Reskrim Polres Jembrana Iptu Agung Semara Putra, S.H., M.H., Kanit II Sat Reskrim Polres Jembrana Ipda Ekky Nurwenda, S.Trk. dan wartawan media cetak, elektronik dan online.

Dalam Press Conference, Kapolres Jembrana AKBP I Dewa Gede Juliana menyatakan, Press Release Akhir Tahun 2022 ini dilaksanakan sebagai wujud akuntabilitas Polres Jembrana serta memberikan informasi kepada masyarakat Kabupaten Jembrana selama tahun 2022.

Lebih lanjut orang nomor satu di jajaran Polres Jembrana ini menjelaskan, bahwa sesuai DSPP Personil Polres Jembrana dan PNS sebanyak 1.065 orang, jadi masih kekurangan personil sebanyak 332 orang personil dari jumlah yang ada sekarang sebanyak 733 orang, dan adanya penurunan jumlah personil Polres Jembrana di tahun 2022 sejumlah 19 personil, yang mana di tahun 2021 sebanyak 752 orang dan di tahun 2022 turun menjadi 733 orang, penurunan personil ini karena adanya mutasi keluar daerah Jembrana dan pensiun.

"Dalam pengungkapan Kasus di tahun 2022, kami mengungkap kejahatan kasus menonjol terkait kasus curas dengan tersangka badut, kasus penggelapan, kasus kepemilikan penyu, kasus penemuan mayat dan kasus curanmor, serta tindak pidana yang melibatkan anak sebagai pelaku/korban," ungkap Kapolres.

Lanjutnya, terkait kriminalitas ada peningkatan kasus menjadi 215 kasus. Crime Index periode tahun 2022 dibandingkan dengan 2021 meningkat 28 kasus dari 45 kasus menjadi 73 kasus. Kasus Narkoba pada 2022 mengalami peningkatan kasus sebanyak 6 kasus, serta gangguan yang menjadi atensi yaitu terkait kasus gantung diri yang cukup berdominan.
"Bencana di tahun 2022 mengalami peningkatan yang mana dari 1 kasus di tahun 2021 menjadi 18 kasus di tahun 2022, naik 11 kasus, sementara untuk laka lantas meningkat dari 38 kasus menjadi 57 kasus, dan meningkat menjadi 19 kasus,”pungkasnya.

Dewa Gede mengaku, pihaknya melakukan terobosan kreatif untuk memaksimalkan tugas pokok Kepolisian, mempunyai strategi utama pada kegiatan preemtif, preventif dan represif, tercapainya Program Quick Wins Presisi terkait pengembangan SDM unggul, penerapan budaya integritas dan anti korupsi, optimalisasi pelayanan publik, optimalisasi pemolisian masyarakat, digitalisasi penegakan hukum dan mendukung program pemulihan ekonomi nasional.

"Saya kira ini yang perlu kami sampaikan semoga di tahun 2023 kita bisa lakukan kegiatan lebih baik lagi dan kita evaluasi agar bisa bersinergi lebih baik untuk masyarakat Jembrana," tutup perwira melati dua dipundak. .
(Humas/JC81)

Tidak ada komentar:

×
Berita Terbaru Update