Denpasar- Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Kelas IIA Bangli mengikuti kegiatan Desk Evaluasi Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) oleh Tim Penilai Internal (TPI) Inspektorat Jendral Kementerian Hukum dan HAM RI Bertempat di Aula Darma Wangsa Kanwil Kemenkumham Bali, Rabu (17/05).
Berdasarkan penilaian berjenjang yang dilakukan Tim Penilai Kantor Wilayah dan TPI, terdapat 3 Satker dan 1 dari Kantor Wilayah Kemenkumham Bali yang memenuhi kriteria dan mengikuti kontestasi WBK dan WBBM pada tahun 2023 ini, salah satunya adalah Lapas Narkotika Bangli.
Pada kegiatan ini TPI diwakili oleh 4 orang yakni Ibu Junita Aristiati selaku Pengendali Teknis, Bapak Bosar Immanuel selaku Ketua Tim, dan didampingi oleh 2 anggota yaitu Ibu Ade Rizke Putri Wibowo dan Lexty Rachmayan. kegiatan evaluasi diawali dengan penampilan yel-yel WBK/WBBM, penayangan video profil dan jingle WBK/WBBM Lapas Narkotika Bangli serta paparan oleh Kepala Lapas Narkotika Bangli.
Dalam paparannya Kalapas secara detail menjelaskan langkah-langkah dan capaian yang sudah diraih Lapas Narkotika Bangli dalam pembangunan Zona Integritas menuju WBK/WBBM Tahun 2023, inovasi-inovasi unggulan Lapas Narkotika Bangli fasilitas yang ada hingga prestasi-prestasi yang mampu diraih oleh Lapas Narkotika Bangli.
Usai paparan yang disampaikan Kalapas, pertanyaan-pertanyaan seputar pemenuhan Data Dukung pada LKE hingga bagaimana implementasinya di lapangan diberikan oleh Tim Penilai Internal. Secara bergantian, pertanyaan-pertanyaan tersebut dijawab dengan baik oleh Kalapas dan seluruh anggota tim pokja WBK/WBBM Lapas Narkotika Bangli.
Diakhir kegiatan desk evaluasi, Kalapas menyampaikan terimakasih untuk setiap masukan, saran dan kritik yang membangun dari TPI untuk Lapas Narkotika Bangli.
“Ini akan menjadi pedoman bagi kami dalam meningkatkan kualitas pelayanan khususnya dalam pembangunan ZI menuju WBK/WBBM.” Pungkas Kalapas
(Hum/Imam Heru )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar