Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Dua Hari Tidak Terlihat,Nenek Seorang Diri Gaktaunya Meninggal, Dirumahnya Sendiri

Minggu, 13 September 2020 | September 13, 2020 WIB | 0 Views Last Updated 2020-10-08T01:55:08Z




BANYUWANGI - Seorang nenek tua Sudarmi  perempuan (70) ditemukan meninggal di sebuah rumah di dalam kamar miliknya,

Awalnya mula Sudarmi 70 tahun, meninggal  ditemukan oleh  warga Dusun Ringinagung, Desa/Kec. Pesanggaran sudah dalam  keadaan meninggal dalam kamar rumah milik sendiri. Temuan itu, bermula dari bau yang  tidak sedap menyebar dilingkungan sekitar,rumah sudarmi

Ahirnya Warga bersama perangkat desa dan kepolisian Polsek Pesanggara membuka paksa pintu rumah. Didampingi Petugas medis juga hadir memeriksa kondisi luar jenazah.namun dalam kematian Sudarmi  Tidak ada tanda tanda  kekerasan.ditubuhnya

Kejadian ini sempat gempar namun mereka tahu, almarhum Sudarmi sudah sakit lama gejala sesak nafas dan kondisinya tidak ada yang merawat Hanya hidup sendirian 

Kapolresta Banyuwangi Kombes Pol Arman Asmara Syarifuddin melalui Kapolsek Pesanggaran AKP Subandi dikonfirmasi membenarkan peristiwa temuan seorang warga meninggal dalam kamarnya.

Lokasi di Dusun Ringinagung RT. 06/03, Desa Pesanggaran Kecamatan Pesanggaran. Identitas jenazah ibu Sudarmi usia 70 tahun.

Menurut keterangan saksi di lokasi pada petugas kepolisian yang cek lokasi. Awalnya, pagi Jam 10.00 wib siang, Saksi mengunjungi orang tuanya mengetahui lampu teras masih hidup, kemudian memanggil dan mengetuk pintu rumah orang tuanya.

Berhubung tidak ada jawaban akhirnya memaksa masuk rumah tersebut, dan mencium aroma tidak sedap sudah mendapati orang tua meninggal dunia.

Selanjutnya petugas medis mengatakan kalau Ibu Sudarmi Diduga sudah meninggal dua hari sebelum di temukan.

Dari pihak keluarga Kejadian ini tidak mempersoalkan dan  menerima dan serta  sudah membuat surat pernyataan menolak untuk melakukan otopsi terhadap jenazah dan hasil pemeriksaan  medis tidak ditemukan tanda tanda kekerasaan.dalam tubuhnya

Pemakaman dilaksanakan seperti biasa (tanpa protokol kesehatan) dikarenakan tenaga medis yang di perkuat keterangan oleh keluarga yang meninggal meyakini bahwa korban selama ini hanya menderita sakit sesak nafas menahun.(Kur)

Tidak ada komentar:

×
Berita Terbaru Update