𝐁𝐔𝐋𝐄𝐋𝐄𝐍𝐆 ,𝐈𝐍𝐓𝐄𝐋𝐌𝐄𝐃𝐈𝐀𝐁𝐀𝐋𝐈.𝐈𝐃-AAI ( Asosiasi Antropologi Indonenesia mengadakan pertemuan yang bertitik pada pengembangan model komunikasi dab respon kesehatan komunitas lewat Pendekatan Antrolpologi Dan menintegrasikan pemahaman sosial budaya dalam kebijakan percepatan penanganan bencana non alam pandemi Covid -19
Bertempat Di Aula Pertemuan Kantor Desa Bungkulan, Kec Sawan Kab Buleleng Pada Hari Ini Rabu 18 November 2020
AdapunYangMenghadiriPertemuan
-BNPB ( Badan Penangulangan Bencana Nasional ) AA Suradyana
-Wakil Dari Satpol PP
-PerwakilanDinasPerhubungan
-Perwakilan RSUD Singaraja
-MDA Buleleng Diwakili Iketut Indrayasa
-Kelianadat Bungkulan Made mahawerdhi
-Kelian Adat Sari besikan Dewa Made Budhakerti
-Satgas Covid Bungkulan Putu Sugi Artha
-Babinsa Bungkulan Gd Astawa
-Bhabinkamtipmas Bungkulan I Putu Harisandi Mahayudha SH
-Pemdes Bungkulan Di Wakili Sekretaris Desa Gusti Wira pandhu
Dan Sebagai Moderator Dari AAI Adalah Dr Bambang Dharwisyanto Putro M.Hum
BNPB Menyampaikan Tugas Pokok Dari BNPB Ada Tiga
-Bencana Alam
-Bencana Non Alam
-Bencana Sosial
Untuk Covid -19 Masuk Di Bencana Non Alam
" Disampaikan Juga Wabah Ini Nyata Dan Perlu penanganan Bersama Agar Di Buleleng Segera berlalu " Ungkap Wakil Dari BNPB Kab Buleleng
Keliaan adat Bungkulan Dan Kelian Adat Sari Besikan Sepakat " Bahwa Tugas Dan Kordinasi Lintas sektoral Sdh Baik Di Bungkulan,Ini DiBuktikan Dari Perkembangan Covid Di Bungkulan Yang Sdh Mereda "
Babinkamptimpas Bungkulan Putu Harisandi Menyampaikan " Kedepan Kita Perlu Aturan Dan Hukum Yang Tepat dan Sesuai Dengan Permasalahan sebab Hukum Akan Selalu Ketinggalan Jaman Jika Tidak Ada Tindakan Cepat ,Setiap Keputusan Harus Di Dasari Aturan Sebagai Payung Nya "
Dari Hasil Pertemuan Dan Diskusi Hari Ini Dapat Di Simpulkan
" Antropologi Bisa Di Jadikan
Rujukan Untuk MengambilnSebuah Keputusan Dari Berbagai Sudut Pandang Kedepan Dari Aspek
-Suasana mental Dan Penanganan Opini Masyarakat
-perlunya Aturan Yang Jelas Di Lapangan Untuk Pelaksana Agar tidak tumpang tindih dalam mengambil Tindakan
-Peranan Pemerintah desa ,Babinsa ,Bhabinkamtipmas serta Pihak Lain Yang Terkait Dalam Penerapan dan pendisiplinan Masayarakat
-Kerjasama Yang Baik Serta Komunikasi Serta Transparansi Dalam Bersama sama Menangani Permasalahan Pandemic
Untuk KetahuI BersamaAntropologi .berasal dari kata Yunani άνθρωπος (baca: anthropos) yang berarti "manusia" atau "orang", dan logos yang berarti "wacana" (dalam pengertian "bernalar", "berakal") atau secara etimologis antropologi berarti ilmu yang mempelajari manusia.
Dalam melakukan kajian terhadap manusia, antropologi mengedepankan dua konsep penting yaitu: Holistik dan Komparatif. Karena itu kajian antropologi sangat memperhatikan aspek sejarah dan penjelasan menyeluruh untuk menggambarkan manusia melalui pengetahuan ilmu sosial ilmu hayati (alam), dan juga humaniora.
Antropologi bertujuan untuk lebih memahami dan mengapresiasi manusia
Kegiatan Yang Di Akhiri Makan Siang Bersama Dan Penyerahan Sertifikat Ini Berakhir Sekitar Jam 13 00Wita ,Dengan Tetap Mematuhi Protokoler Kesehatan Ketat ( Red/ Imam )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar