Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Koramil Denbar Gencarkan Tracing dan Testing, Enam Warga Terbukti Reaktif Langsung Jalani Isoter

Kamis, 19 Agustus 2021 | Agustus 19, 2021 WIB | 0 Views Last Updated 2021-08-19T01:39:50Z



Denpasar,intelmediabali.id-Komando Distrik Militer (Kodim) 1611/Badung terus menggalakan pelaksanaan 3T (Tracing, Testing, Treatment) khususnya di wilayah Kabupaten Badung dan Kota Denpasar. 

Pada Rabu, (18/08/2021) pagi, Satgas Gabungan COVID-19 yang dipimpin langsung oleh Danramil 1611-07/Denpasar Barat (Denbar) Mayor Infanteri Ida Bagus Putu Swatama melakukan upaya tracing dan testing, dengan melakukan tes Swab Antigen secara acak di Desa Tegal Harum, Pemecutan Kelod, Kota Denpasar. 

Dalam pengujian sampel yang digelar, dilakukan tracing kepada 41 orang di Desa Tegal Harum, dengan riwayat kontak erat sebanyak 8 orang dilakukan tes Swab sehingga ditemukan sebanyak 6 orang reaktif. Terhadap warga tersebut langsung dilakukan tindakan Isoter karena  terbukti reaktif guna penanganan selanjutnya. 


Atas seizin dari Dandim 1611/Badung, Kolonel Infantri I Made Alit Yudana, Danramil 1611-07/Denbar, Mayor Infanteri Ida Bagus Swatama menuturkan, Tim Tracer Desa Tegal Harum terus melakukan upaya tracing dan tes Swab terhadap warga yang pernah memiliki riwayat kontak erat dengan warga yang positif COVID-19. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk meminimalisir muncul kasus baru khususnya untuk wilayah Denpasar Barat. 

“Sesuai dengan arahan Dandim Badung, kami terus menggalakan pelaksanaan 3T di masyarakat. Yang diawali tracing, kita sasar pada warga yang pernah kontak erat, lalu kita adakan testing, dengan tes Swab terhadap warga tersebut, dan jika kita temukan positif, kita langsung melakukan treatment menuju tempat Isoter terdekat", ungkap Danramil. 

Selanjutnya, Dandim 1611/Badung, Kolonel Infantri I Made Alit Yudana menambahkan, pihaknya juga akan memantau langsung pergerakan Satgas COVID-19 di wilayahnya. Satgas menggencarkan pelaksanaan 3T di masyarakat yang bertujuan untuk menekan angka penyebaran COVID-19 di masing-masing desa yang ada di Kabupaten Badung dan Kota Denpasar.
(IMM)

Tidak ada komentar:

×
Berita Terbaru Update