Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Satgas Covid-19 Kabupaten Buleleng,Harapkan Isoman Mau Dipindahkan Ke Tempat Isoter

Senin, 09 Agustus 2021 | Agustus 09, 2021 WIB | 0 Views Last Updated 2021-08-09T15:41:32Z



Buleleng,Intelmediabali.id-
Masyarakat terpapar covid-19 yang sedang menjalani Isolasi Mandiri (Isoman) di Kecamatan Buleleng, diharapkan mau dipindahkan ke tempat Isolasi terpusat (Isoter) yang telah disediakan oleh Satgas Covid-19 Kabupaten Buleleng. Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk meredam penyebaran covid-19 di Kota Singaraja. Saat ini, jumlah isoman di Kecamatan Buleleng atau Kota Singaraja mencapai 228 orang perharinya. Sehingga, jika bisa digeser ke tempat Isoter, klaster keluarga dapat dihindari.


Hal ini ditegaskan oleh Sekretaris Daerah yang juga menjabat sebagai Sekretaris Satgas Covid-19 Kabupaten Buleleng Drs. Gede Suyasa,M.Pd., usai memimpin Rapat Koordinasi dan Evaluasi Penanganan Covid-19, Sabtu (7/8). Dalam rapat yang diselenggarakan di Ruang Rapat Kantor Bupati Buleleng ini, dihadiri oleh Dandim 1609 / Buleleng, Letkol Inf Muhammad Windra Lisrianto, SE.,M.I.K., Kabag Ops Polres Buleleng Kompol A.A Wiranata Kusuma S.H,M.H., para Camat, dan beberapa Pimpinan SKPD Terkait.

Menurut Sekda Suyasa, pemindahan isoman ke isoter merupakan tindak lanjut dari Instruksi Gubernur Bali yang mengatakan tidak isoman di rumah. Sekda Suyasa menjelaskan, kasus aktif di luar rumah sakit sudah mencapai hampir 70% menjalani isoter.

“Jadi kita harapkan yang isoman ini bisa digeser lagi ke isoter dengan dinamika tersendiri karena kan setiap hari ada yang sembuh tapi ada yang masuk,” katanya.

Masih kata Sekda Suyasa, saat ini tempat isoter di Kabupaten Buleleng masih mencukupi untuk menampung isoman yang ada di Kecamatan Buleleng. Ia menuturkan, selain di Undiksha dan di Sekolah Bali Mandara, ada Kompi C Air Sanih milik TNI yang diizinkan untuk Isoter.

“Kompi C Air Sanih itu kurang lebih 144 bed yang hari ini sembuh seluruhnya 76 orang yang sudah ada disana jadi untuk itu masih ada hari ini sekitar 200 bed yang tersisa atau yang kosong baik yang di Bali Mandara maupun di Undiksha ini yang diharapkan khusus yang di kota bisa digiring kesana,” jelasnya.

Satgas Covid-19 Kabupaten Buleleng, juga terus berupaya menambah tempat Isolasi Terpusat (Isoter) untuk masyarakat yang terpapar covid-19 tanpa gejala dan gejala ringan atau OTG-GR. Sekda Suyasa mengaku, pihaknya terus menjajagi tempat-tempat yang bisa digunakan sebagai tempat Isoter.

“Kita lihat ada gedung ga di kecamatan yang bisa digunakan. Kalau kemarin sih dari Bapak Pangdam, dan Bapak Kapolda juga mendukung silahkkan kalau ada mess Danramil digunakan silahkan dan sebagainya jadi semua potensi harus dikerahkan ya instruksi Pak Gubernur kemarin saat Rapat Koordinasi begitu,” pungkasnya. (JOZ)



Tidak ada komentar:

×
Berita Terbaru Update