Denpasar,Intelmediabali.id-
Polresta Denpasar mengelar Rapat koordinasi kesiapan pengamanan hari Raya Idul Fitri 1443 H pada kamis (21/4/22) bertempat di gedung pesat Gatra.
Hadir dalam Rakor tersebut Kapolresta Denpasar AKBP Bambang Yugo Pamungkas.,S.H.,S.I.K., M.Si. dan juga instansi terkait, rakor ini sebagai gambaran dan menyamakan persepsi jelang Pengamanan Rangkaian Hari Raya Idul Fitri 1443 H terutama mudik warga masyarakat ke kampong halaman.
Dalam sambutanya Kapolresta Denpasar mengatakan Rakor ini agar memantapkan koordinasi dan kerjasama antar instansi terkait, dan evaluasi atas berbagai kendala dan kekurangan selama pengamanan tahun sebelumnya, sehingga pada tahun ini semakin baik dalam memberikan pengamanan, pelayanan dan kenyamanan kepada masyarakat.
Meski masih ditengah situasi Pandemi covid-19 yang sangat berdampak luas kepada masyarakat. Kami tidak hentinya mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan pergerakan atau aktivitas kegiatan yang berpotensi dapat terkena penularan covid-19.
Seperti diketahui Pemerintah secara resmi sudah memperbolehkan mudik pada lebaran tahun 2022, yang diperkirakan puncak arus mudik lebaran tahun ini pada tanggal 28 april 2022 dan puncak arus balik pada 8 mei 2022 dengan tujuan terbanyak adalah pulau Jawa.
“Terkait pengamanan Mudik Polri melakukan langkah kesiapan untuk menentukan cara bertindak yang tepat untuk menjaga stabilitas kamtibmas maupun kamseltibcarlantas yang aman dan kondusif melalui penggelaran operasi,” Kata Kapolresta Denpasar.
Lebih lanjut dijelaskan Polresta Denpasar telah menyiapkan konsep pengamanan operasi terpusat yaitu Operasi Ketupat Agung 2022 yang dilaksanakan mulai tanggal 28 April hingga 9 Mei 2022.
“Operasi ini dalam rangka pengamanan Idul Fitri 1443 H dimasa pandemi covid-19 masih dengan menerapkan protokol kesehatan dengan tetap berupaya memperlancar arus mudik/balik,” terangnya.
Untuk masyarakat Denpasar, Badung dan Bali pada umumnya, kami harapkan mematuhi ketentuan pemerintah terkait dengan mudik pada Idul Fitri 1443 H dengan melengkapi diri dengan sudah vaksin 3 kali dan tetap patuh Prokes.
Polresta Denpasar akan mengelar beberapa Pospam dan Posyan yang tersebar di wilayah Badung Selatan dan Kota Denpasar dalam Ops Ketupat dengan melibatkan 182 personil ditambah instansi terkait sebanyak 376 personil.(Humas/JC81)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar