Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Kunjungan Kerja Danrem 163/Wira Satya Beserta Rombongan Di Wilayah Kabupaten Buleleng

Rabu, 20 Juli 2022 | Juli 20, 2022 WIB | 0 Views Last Updated 2022-07-20T13:55:55Z




(Disela Kunjungan Danrem 163/Wirasatya Juga Memberikan Tali Kasih  Bantuan ) 

Buleleng, Intelmediabali.id 

Danrem 163/Wira Satya (Brigjen TNI. Choirul Anam, S.E.,M.M) beserta rombongan   melakukan Lawatan dalam rangka melaksanakan Kunjungan Kerja di Kodim 1609/Buleleng  dan tatap muka bersama Forkopimda Buleleng. 


Kegiatan bertempat di Makodim 1609/Buleleng, Jln Gajah Mada, No. 142, Kel. Banjar Jawa, Kec. Buleleng pada Rabu (20/06) 

Terpantau di lokasi Rombongan Danrem 163/Wirasatya tiba di Makodim 1609/Buleleng sekitar pukul 08.00 wita, dan disambut langsung oleh Dandim 1609/Buleleng Letnan Kolonel Arh Tamaji, S.Sos., M.I.Pol yang didampingi ,  Dandenkesyah 09.04.03 Singaraja,  Dansundenpom IX/3-1 Singaraja., Dandenpal IX/Singaraja., Dantebek IX-9 Singaraja.serta Dansub Denzibang 033-IX Singaraja.

Kunjungan Perdana  Danrem 163/Wirasatya  Ke Kodim 1609/Buleleng ini di dampingi , Kasiren Korem 163/WSA., Kasi Intel Kasrem., Kasi Ops Kasrem., Kasi Pers Kasrem .,  Kasi Log Kasrem .Kasi Ter Kasrem  dan Kapenrem 163/WSA.

Acara penyambutan digelar di  Makodim 1609/Buleleng  disambut dengan laporan Dandim 1609/Buleleng dan dilanjutkan tradisi pengalungan bunga
Selanjutnya  Danrem 163/WSA menerima laporan dari Petugas Jajar Kehormatan dan dilanjutkan menerima ucapan selamat datang dari Perwira Kodim 1609/Buleleng.



Dalam Pengarahannya Danrem 163/WSA menyampaikan maksud dan tujuan berkunjung ke jajaran Kodim mengecek sarana prasarana, mengecek personel, dan hal menonjol dari segi keamanan kewilayahan.

Selain itu Danrem 163/Wirasatya Mengapresiasi kepada Dandim 1609/Buleleng atas sambutan dan tempat yang sudah disediakan.

Danrem Juga menekankan agar Masalah tugas kedepan laksanakan tugas sebaik-baiknya, selalu bersukur, tetap berdoa, supaya selalu dilindungi kepada Tuhan Yang Maha Esa.

Beliau juga berjanji Akan selalu memperhatikan kesejahteran anggota, apabila ada penyelewengan hak anggota agar dilaporkan kepada Komando Atas.



Danrem juga mengintruksikan agar Unsur pimpinan merespon kesulitan rakyat diwilayah dan segera ditangani apabila ada masalah sepeti halnya perihal Virus PMK menular kepada hewan, maka kita harus tetap menghimbau kepada petani ternak di wilayah, selalu lakukan pencegahan.

"Inovasi Binter unggulan harus dilaporkan dan dibantu untuk mempromosikan." Jelasnya 

Lebih lanjut ddisampaikan ,Harus bijak dalam melaksanakan Medsos, apabila tidak bijak akan berdampak merugikan pribadi dan satuan. Tetap harus berhati-hati dengan menggunakan Medsos, yang sangat perlu dihindari jangan sekali-kali merekam kegiatan satuan ke Medsos apalagi yang besifat rahasia." Imbuhnya 

"Menyangkut kegiatan G20, supaya bertanggung jawab untuk melaksanakan pengamanan siapapun yang terlibat, dan tetap semangat laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya jangan menyerah sebelum melaksanakan, dan ingat tetap jaga kesehatan serta tetap jaga kekompakan, apabila ada kendala sampaikan ke Komando Atas" tegasnya .



Selanjutnya Rombongan Danrem 164/Wirasatya  Pukul 10.20 Wita tiba di Kantor Bupati Buleleng, Jln. Pahlawan, No. 1, Kel. Banjar Tegal, Kec/Kab. Buleleng dalam rangka silahturahmi dengan Forkopimda Kab. Buleleng yang disambut 
Wakil Bupati Buleleng., Kadis Pertanian Prov. Bali.Ketua DPRD Kab. Buleleng.,Kapolres Buleleng.
 Kepala Kejaksaan Negeri Buleleng.
Kepala Pengadilan Negeri Buleleng.
dan  Sekda Kab. Buleleng.

Wakil Bupati Buleleng,  Mengucapkan selamat datang di Buleleng dan sekaligus memperkenalkan pejabat Forkompimda Kab. Buleleng.

" Semoga perjalanan dan kunjungan bapak dapat bermanfaat bagi kami dalam rangka berkoordinasi untuk mengatasi masalah PMK di Kabupaten  Buleleng ini" Harap Dr Sutjidra .

Disela sela kunjungan di Kantor Bupati  Danrem 163/Wira Satya Brigjen TNI. Choirul Anam, S.E.,M.M.mengucapkan  terima kasih kepada Bupati Buleleng yang sudah menyambut kehadiran kami beserta rombongan dengan baik, kami wakil Ketua 2 Satgas PMK, 

Danrem juga berharap agar kasus PMK di Buleleng tidak melonjak lagi, kita harus bisa mengklirkan masalah ini dengan tidak merugikan pihak petrnak. Kami selalu mendukung dan bekerjasama untuk mencari solusi agar kasus PMK di Buleleng ini dapat segera diatasi. 

"Saran kami sambil menunggu konpensasi dari pemerintah, kita harus bisa meyakinkan agar jumlah yang 62 ini bisa dipastikan untuk di potong bersyarat, agar saya bisa laporkan ke Ketua Satgas dan jangan lupa selalu jaga kesehatan jika melakukan pemotongan agar selalu menggunakan APD" urainya 

Sementara itu Sekda Buleleng Gede Suyasa SH Menambahkan , Kami selalu berusaha agar penyelesaian kasus ini tidak mengakibatkan bentrok antara aparat dengan para peternak, kami akan berusaha menyadarkan masyarakat agar permasalahan PMK ini dapat diselesaikan dengan baik. 

Dijelaskan oleh Sekda Langkah-langkah penanganan PMK adalah 
, Satgas PMK Kabupaten Buleleng telah melakukan komunikasi, informasi dan edukasi (KIE) kepada peternak guna menanggulangi penyebaran PMK dan  Negosiasi kepada peternak sapi terduga PMK telah dilakukan setiap hari oleh seluruh aparat dan Satgas PMK Kabupaten Buleleng, dipimpin langsung oleh Ketua Satgas PMK / Bapak Sekda Kabupaten Buleleng, Dandim, Kapolres beserta anggota Satgas PMK Kabupaten Buleleng terkait pemotongan bersyarat.

Disamping itu menurut Sekda  Pendistribusian desinfektan pada 148 Desa/Kelurahan sudah dilaksanakan serta Pelaksanaan vaksinasi di desa-desa terdampak dengan ring 3 - 10 Km keluar.


Diakui Oleh Sekda Buleleng bahwa ada kendala di lapangan Bahwa , Para peternak yang memiliki sapi terduga PMK menolak
untuk melakukan pemotongan bersyarat kecuali jika
diberikan kompensasi/bantuan.

Penolakan ini karena Kondisi penolakan tersebut karena masyarakat peternak
belum menerima kepastian harga dari jagal dan kepastian bantuan dari pemerintah serta Masyarakat peternak membutuhkan ganti dana sesegera mungkin untuk sapi-sapi yang dilakukan pemotongan
besyarat dengan harga yang pantas.

Menyikapi permasalahan yang diutarakan oleh Sekda Sambutan Komandan Kodim 1609/Buleleng, Letkol Arah Tamaji menegaskan , " Kami selaku Komandan Kodim menemukan kendala di lapangan, dimana masyarakat masih ragu dengan harga, jagal belum bisa untuk membayar cash kepada peternak, peternak minta jaminan pelunasan dan jagal maunya pemotongan di lakukan di Denpasar karna takut dagingnya rusak." terangnya 

Informasi terkini setelah melakukan kunjungan di Makodim 1609/Buleleng  Dan Kantor Bupati Danrem 163/Wirasatya melakukan kunjungan ke 2 Tempat lain ..(JC81) 


Tidak ada komentar:

×
Berita Terbaru Update