Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Pemda Gianyar menggandeng LKP Widyakara dan Korps Menwa Ugraçena gelar PPBN

Jumat, 17 Maret 2023 | Maret 17, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-03-16T22:31:01Z




Gianyar - Gebyar PAUD serangkaian HUT Kota Gianyar ke-252 melibatkan LKP Widyakara dan Korps Menwa Ugraçena yang diselenggarakan pada tanggal 6 April 2023 mendatang di Alun-Alun Gianyar melalui Kegiatan Pendidikan Pendahuluan Bela Negara (PPBN). Hal tersebut dikemukakan oleh Bunda PAUD Kabupaten Gianyar, Ida Ayu Surya Adnyani Mahayastra ketika menerima Tim Widyakara, Korps Menwa Ugraçena Bali, dan Manajemen Monumen Perjuangan Bangsal di Gianyar. (16/3) 

Dalam gebyar tersebut akan dilaksanakan Pawai Kebangsaan dan berbagai macam lomba diantaranya lomba busana adat ke pura, gerak dan lagu, lomba melukis, lomba mewarnai, lomba puzzle dan menangkap belut. Bunda PAUD menyampaikan Terima kasih atas keterlibatan widyakara dan korps Menwa Ugracena dalam memeriahkan HUT Kota Gianyar. 

Bunda PAUD menegaskan wawasan bela negara ini penting diajarkan sejak dini untuk menanamkan nilai kesadaran cinta tanah air dan rasa memiliki serta mengetahui nilai luhur Bangsa Indonesia. 

Ketua Widyakara, AA. Sagung Isteri Agung,S.E menjelaskan Widyakara merupakan suatu Lembaga Pendidikan  pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) guna mewujudkan masyarakat yang berbudaya, berakhlak mulia, berkepribadian, cerdas dan memiliki ketrampilan hidup sejahtera. Program Pendidikan yang dilaksanakan diantaranya bidang Managemen Training, Public Speaking, Leadership, Motivator dan Tim Building. 

"Hal ini sesuai dengan perizinan yang telah dikeluarkan oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu Kota Denpasar, dengan izin Pendirian Satuan Pendidikan Non Formal No. 570/IPS-PNF/ooor/II/DPMPTSP/2023", tegasnya. 

Sementara itu, Sekretaris Widyakara, Anak Agung Rai Kartini, S.Sos., Msi, CHt menuturkan bahwa sebelum perizinan keluar, pihaknya pun telah aktif dalam kegiatan pelatihan khususnya Manajemen Training, Public Speaking dan Tim Building pada pihak swasta maupun pemerintah. 

"Terkait pelaksanaan PPBN, saya berharap kegiatan ini bisa berlanjut di desa-desa terpencil di kab Gianyar", ungkapnya. 

Pada kesempatan tersebut, Kasmen Korps Menwa Ugraçena, Mumtazah M,S.Ked menyatakan siap ikut ambil bagian dalam pelaksanaan Gebyar PAUD ini. "Mengingat Gianyar ini merupakan kota seni, semoga kesenian khas Gianyar dapat ikut memeriahkan pawai kebangsaan", harapnya. 

Ia menjelaskan PPBN yang dilaksanakan secara swadaya sejak tahun 2015 ini telah mencetak 8400 kader bela negara dari tingkat TK hingga SMA/SMK. Dimana ditahun 2023 telah diawali Gebyar PPBN di kota Denpasar tepatnya di LPP RRI Denpasar pada bulan Februari lalu. 

Ia menjabarkan selama 2 bulan ini ada penambahan hingga 8700 kader, yang mana terakhir diikuti oleh TK Lila Kumara Sari dan TK Wisma Kumara yang terletak di Desa Tangkup dan Wisma Kertha yang merupakan salah satu desa terpencil di kabupaten Karangasem. RA dan MI Nurul Hidayah di Saren Jawa, Karangasem yang merupakan tempat pertama islam muncul di Bali. TK Aisyiyah Bustanul Athfal Jimbaran yang diselenggarakan di Monumen Perjuangan Bangsal (MPB) dan TK Titi Dharma yang diselenggarakan di LPP RRI Denpasar. 

Usai penerimaan rombongan dengan suasana kekeluargaan yang begitu hangat, Kasmen Mumtazah M,S.Ked yang juga Kabag humas MPB menyerahkan Buku Merangkai Jejak Perjalanan Menwa Ugraçena dan Buku Bangsal Dalam Kenangan Revolusi dan Perang Kemerdekaan di Bali kepada Bunda PAUD. 

Buku ini membahas mengenai sepak terjang Menwa Ugraçena selama lebih dari setengah abad dalam pengabdian kepada nusa dan bangsa yang diwujudkan melalui bangunan monumental yakni Monumen Resimen Mahasiswa Ugraçena (MRMU) yang terletak di Kawasan Monumen Perjuangan Bangsal yang diresmikan oleh Rektor Universitas Udayana (2013-2017) Prof. Dr. dr. Ketut Suastika. Sp.PD-KEMD. 

Sementara itu buku Bangsal menceritakan peran Rumah Bangsal sebagai Markas Rahasia Bawah Tanah Perang Kemerdekaan Indonesia di Bali. Dimana memiliki benang merah dengan Monumen Operasi Lintas Laut Jawa-Bali Kab. Jembrana, Monumen Munduk Malang Kab. Tabanan, Taman Pujaan Bangsa (TPB) Margarana Kab. Tabanan dibawah Pimpinan 3 serangkai yakni Bagus Made Wena (Pemilik Kawasan Bangsal), Made Widja Kusuma alias Pak Djoko (Pimpinan Dewan Perjuangan Rakyat Indonesia (DPRI) Sunda Kecil), dan Subroto Aryo Mataram (Putra Ki Hajar Dewantara selaku opsir penghubung Jawa-Sunda Kecil) dengan I Gusti Ngurah Rai selaku Komandan Pasukan. 

Ketua Pelaksana MPB yang juga Ketua Korps Menwa Indonesia Provinsi Bali, Bagus Ngurah Rai, S.H., MBA.,MM turut mengundang Bunda PAUD berkenan hadir ke MPB untuk mengetahui lokasi yang sarat akan sejarah perjuangan rakyat Bali dan melihat kegiatan yang telah dilaksanakan di tempat tersebut termasuk juga kegiatan keluarga besar Gugus Kebangsaan Provinsi Bali. (MM/Kris)

Tidak ada komentar:

×
Berita Terbaru Update