DENPASAR , - Dalam rangka menjaga semangat perjuangan dan meningkatkan kesadaran kebangsaan, Dewan Harian Daerah (DHD) Angkatan 45 Provinsi Bali menerbitkan buku "Pelestarian Tekad Histori Para Pejuang". Buku ini dicetak oleh Udayana University Press dan diluncurkan dalam rapat perdana pengurus DHD 45 Bali periode 2025-2030 di Gedung Merdeka LVRI Bali, Denpasar, Jumat (18/7).
Ketua Angkatan 45 Provinsi Bali, Bagus Ngurah Rai, menyatakan bahwa buku ini akan menjadi pedoman dalam menjalankan program menggelorakan semangat Jiwa, Semangat, Nilai-nilai 45. Disamping sebagai pedoman kita dalam meningkatkan kesadaran kebangsaan dan mempromosikan nilai-nilai Pancasila," ujarnya. Bagus Ngurah Rai, Ketua PWI periode 2009- 2014.
Narator buku, N Sukarta, yang didampingi Sekretaris DHD 45 Bali, Made Mendra, menjelaskan bahwa buku ini berisi sekilas deklarasi GNPP Bali dan realisasi program yang telah dicapai oleh pengurus DHD 45 di bawah pimpinan Alm. Prof. Windia, juga memuat pedoman dalam menerapkan Jiwa, Semangat ,Nilai nilai 45, SK Pengurusan DHD 45 Bali periode 2025-2030, dan beberapa foto dokumentasi.
Terbitnya buku ini, mendapat apresiasi dari Ketua DPD LVRI Bali, IGB Saputra, dan Ketua PPM Bali. AA NANIK Suryani, "Kami sangat mengapresiasi terbitnya buku ini, karena dapat menjadi sumber inspirasi dan motivasi bagi masyarakat Bali untuk terus memperjuangkan nilai-nilai kebangsaan dan kemanusiaan," ujar IGB Saputra. yang kini hampir berusia 96 th.
Sementara itu, Ketua GNPP Provinsi Bali, Putra Wijaya, yang juga Wakil Ketua 1 DHD Angkatan 45 Bali, menjelaskan kisah terbentuknya GNPP Bali pada 15 Agustus 2013 yang dideklarasikan oleh 7 narator masing masing: Ida Bagus Kompyang
(Ketua DPD LVRI Bali), Ir Anak agung Nanik Suryani, (Ketua PD PPM Bali), Prof. DR. Wayan Windia
(Ketua Umum DHD BPK Angkatan 45), Gusti Nyoman Rai Susandi, (Sekretaris DHD BPK Angkatan 45), Drs I Made Gede Putra Wijaya,S.H.,M.Si, (Ketua GNPP Bali), Dr. Drs. I Wayan Winaja, M.Si, (Sekretaris GNPP Bali), Dr. Bagus Ngurah Putu Arhana, Sp.A(K)
(Ketua Umum Manajemen MPB) di Monumen Perjuangan Bangsal. Deklarasi ini disaksikan oleh Ketua Dewan Harian Nasional (DHN) Angkatan 45, Jenderal Purnawirawan Tyasno, Kepala Staf Angkatan Darat periode 1999-2000, dan dihadiri oleh lebih dari 400 orang, dari unsur LVRI, PPM,RRI Denpasar, Manajemen MPB, Menwa Ugrasena, PWI Bali, tokoh masyarakat, mahasiswa, dan pelajar yg ikut juga menandatangi deklarasi diatas kain sepanjang 17 m
"GNPP Bali lahir dari semangat untuk mempromosikan nilai-nilai Pancasila dan meningkatkan kesadaran kebangsaan di kalangan masyarakat Bali," ujar Putra Wijaya Wakil ketua 1 DHD 45 Prov Bali.
Deklarasi tersebut kemudian dituangkan dalam prasasti yang saat ini dipasang di lokasi tonggak sejarah yang dibangun pada jaman Gubernur Bali, Ida Bagus Oka, di Monumen Perjuangan Bangsal. Prasasti ini menjadi simbol penting dalam sejarah GNPP Bali dan semangat perjuangan bangsa.
Sejak saat itu, GNPP Bali bersama DHD 45, PPM, dan stakeholder lainnya mengadakan diskusi, dan kebangsaan , serta sosialisai JSN 45 berkelanjutan . Pada tahun 2015, setelah terbentuknya Korps Menwa oleh Team 17 yang dipimpin oleh Dharma Putra, akhirnya terpilih Bagus Ngurah Rai sebagai Ketua Korps Menwa Indonesia untuk Bali, dilantik di MPB disaksikan oleh Pangdam IX Udayana, Mayjen TNI Torry Djohar
Kerjasama yang terwujud atas kesepakatan DHD 45 Bali di bawah pimpinan Prof. Windia, Ketua MPB Dr. Bagus Putu Arhana, Ketua Korps Menwa Indonesia Bali Bagus Ngurah Rai, dan Ketua GNPP Putra Wijaya, menjadikan berbagai kegiatan dapat terlaksana dengan baik, termasuk Pendidikan Pendahuluan Bela Negara -PPBN sebagai ujung tombak kegiatan dilapangan Korps Menwa Indonesua/ Ugrasena Bali atas dasar swadaya.
Selain itu, DHD 45 Bali juga memperbanyak buku AD/ART DHD 45 yang diterbitkan oleh Dewan Harian Nasional (DHN) 45 sebagai pedoman dalam menjalankan organisasi. "Buku AD/ART ini sangat penting sebagai pedoman kita dalam menjalankan organisasi dan meningkatkan kesadaran kebangsaan,"
Memperbanyak buku AD/ART, DHD 45 Bali berharap dapat meningkatkan kesadaran kebangsaan dan mempromosikan nilai-nilai Pancasila di kalangan masyarakat Bali. Buku ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk terus memperjuangkan nilai-nilai kebangsaan dan kemanusiaan.
Rapat pleno membahas rencana pelantikan dan membahas beberapa program dan mensosialisasi JSN 45.
MDP - KA.(mm)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar