Buleleng, Intelmediabali.id-
Bertempat di wihara Samyag Darsana desa petandakan Babinsa Desa Petandakan Peltu Kt Sawitra JP, melaksanakan pengawasan dan pengamanan Pada kegiatan Puja Bakti dan Dhamma Desana oleh YM. Biku Sangha dalam rangkaian menyambut perayaan Tri Suci Waisak 2566 BE tahun 2022 yang jatuh pada hari Senin, 16 Mei 2022 pada bulan purnama.
Setelah kegiatan persembahyangan dilanjutkan dengan hiburan pementasan tarian oleh anak-anak Sekolah Minggu Bhuddis Wijajketta di Desa Petandakan Kecamatan Buleleng.
Pada pukul 11.45 WITA merupakan detik detik perayaan Waisak, acara di pimpin oleh upasakha Nyoman Tresna Santa di wihara Samyag Darsana yang berjalan dengan hening dan kihmad.
Hadir di lokasi kegiatan Perbekel Desa Petandakan Wayan Joni Arianto., Ketua Yayasan Samyag Darsana Dharma Kerti Ketut Satya Kumara.,Ketua Vihara Samya Darsana Ketut Susala.,Kepala Dusun Pondok Desa Petandakan Kadek Agus Adi Putra dan Umat Buddha Desa Petandakan sebanyak 100 orang.
Menurut tokoh budha Ketut Susala (63 )sekaligus sebagai ketua wihara samya Darsana, mengatakan" tujuan kegiatan yaitu sebagai perwujudan penghormatan Buddha sebagai Guru yang telah berjasa menemukan dan mengajarkan kebenaran, ungkapan rasa bakti dan pengembangan perbuatan perbuatan baik."Jelasnya
"Hari raya Waisak berasal dari kata Sansekerta yang artinya waishakha,Pali vesakha. Hari raya Waisak sebagai peringatan kelahiran, pencerahan, dan kematian sang Buddha, Sidharta Gautama."Imbuh Ketut Susala
Waisak sendiri di rayakan Ummat Budha setahun sekali, tanggal perayaan Waisak mengalami perubahan setiap tahun karena mengacu pada bulan purnama pertama dari bulan lunar kuno Waisak, yang biasa nya jatuh pada bulan Mei atau awal Juni. Umat Buddha merayakan Waisak di wihara dalam beberapa hari.(JC81)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar