Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Dialog Kebangsaan dan Fikih Peradaban Dalam Rangka Peringatan Hari Lahir (Harlah) 1 Abad NU

Senin, 06 Maret 2023 | Maret 06, 2023 WIB | 0 Views Last Updated 2023-03-06T01:13:34Z





Buleleng, Bali - Bertempat di Auditorium MAN 1 Buleleng Desa Patas Kecamatan Gerokgak Minggu (05/03) dilaksanakan kegiatan Dialog Kebangsaan dan Fikih Peradaban dalam rangka Peringatan Hari Lahir (Harlah) 1 Abad NU* yang dipimpin oleh Dr. KH. Faris Khoirul Anam, dari Malang dan dihadiri oleh +- 150 orang.

Hadir dalam kegiatan , PC NU Kabupaten Buleleng, H. Rahmat Baihaki.
 Kasi Pendis Kabupaten Buleleng,  Lewa Karma, Bimas Islam Kabupaten Buleleng, H. Ismail.Anggota DPRD Kabupaten Buleleng, H. Mulyadi Putra.Camat Gerokgak diwakili oleh Plt. Sekcam, I Ketut Widiada, S.P.Danramil 1609/Gerokgak diwakili oleh Serda Hasan Bisri.Kapolsek Gerokgak Kompol Nyoman Sudarsana, S.ST., Ketua Panitia, Agus Bhaldawi, M.Pd.I.,Ketua Tandiysiah MWC NU Kecamatan Gerokgak, H. Abdurrahman.Perbekel Desa Patas, Made Sara Adnyana, S.Pd. dan undangan lainnya 



Acara di awali dengan  Pembacaan Ayat Suci Alquran. Dan Menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Mars Ya Lalwathan dan Lagu 1 Abad NU.

Dalan Sambutannya Ketua Panitia, Agus Bhaldawi, M.Pd.I.mengucapkan banyak terima kasih kepada Dr. KH. Faris Khoirul Anam, Lc.M.HI.yang telah berkenan memberikan Dialog Kebangsaan. Kepada Kepala MAN Patas yang telah memberikan tempat sebagai acara peringatan 1 abad NU kami ucapkan banyak terima kasih. 

" Kami selaku panitia mohon maaf apabila ada kekurangan dalam hal Penyambutan." Jelasnya .

Dari  MWC NU Kecamatan Gerokgak juga menyampaikan  Terimakasih kepada para hadirin yang hadir pada hari ini terutama kepada Dr. KH. Faris Khoirul Anam, Lc.M.HI.yang berkenan hadir pada hari ini, termasuk  ibu-ibu yang hadir pada hari ini.

"  Yang pertama saya mengajak kepada para warga dari Sumberklampok sampai Celukanbawang agar tetap mempertahankan dan  memegang teguh aqidah dan keyakinan Nahdhatul jangan sampai terpengaruh dan mudah terpapar oleh aliran-aliran yang baru. Kita mengikuti jalan Rasulullah kita warga NU.Allah tidak melihat orang yang cantik atau yang ganteng yang dilihat adalah hatinya." Terangnya 

Sementara  Camat Gerokgak yang diwakili oleh Plt. Sekcam Ketut Widiada menyampaiakan , Bapak Ibu yang kami hormati atas nama pribadi dan Pemerintah Kecamatan Gerokgak kami ucapkan terima kasih atas terselenggaranya acara peringatan NU ini. Organisasi masyarakat yang besar adalah NU dari jaman perjuangan sampai sekarang NU bisa memberikan kontribusi yang nyata bagi utuhnya NKRI. Kami berharap acara hari ini dapat memberikan dorongan untuk senantiasa NU bisa memberikan dorongan yang positif.

Dialog Kebangsaan oleh Dr. KH. Faris Khoirul Anam, Lc.M.HI.) dimoderatori oleh KH Marzuki  mengusung Tema  mewujudkan Nilai-nilai Kebangsaan dan peradaban pada masyarakat Multikultural.

Dari informasi yang berhasil.dihimpun Team media , NU saat ini sudah berusia 1 Abad. Perayaan 1 Abad NU Dipusatkan di Sidoarjo. NU  sendiri tidak setuju terhadap gerakan-gerakan trans nasiolan yang ada di Indonesia karena sangat mengganggu. 


Lebih lanjut di jelaskan , Indonesia dibangun mengakomodir semua agama semua Suju sehingga lahirlah NKRI. 4 Pilar Kebangsaan yaitu
Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, NKRI dan UUD 1945. menurut pandangan Islam mayoritas yang mendirikan NKRI adalah Islam dan menjaga NKRI tetap aman namun Islam rela agar Indonesia dinamakan NKRI bukan Negara Islam.

" Bali ada di hatiku semua ada dalam hati kita, semoga mendapatkan keberkahan.Pendidikan yang disajikan adalah benar-benar yang harmoni" urai salah satu sumber 

Dari catatan dialog disebutkan , Fiqih peradaban di beberapa daerah tidak satu pemahaman, bagaimana mewujudkan peradaban Budi luhur.
Adab, adalah soal bagaimana kita menerjemahkan perintah langit dalam konteks bumi mempertimbangkan  kepantasan dalam mempraktekkan hukum di tengah masyarakat dengan tanpa menghianati prinsip prinsip syari'at, hal ini berlaku dalam aspek kehidupan baik dalam praktek keagamaan, kemasyarakatan, berbangsa dan bernegara. Ada hukum ada adab, ada hukum ada Fatwa.
(Imam Heru )


Tidak ada komentar:

×
Berita Terbaru Update